UJI DAYA TERIMA MIE BASAH SUBTITUSI DAUN KELOR

Widyawati Koniyo, Misrawati Goi, Fihrina Mohammad

Abstract


Moringga leaves has Latin Name that is Moringa Oleifera. This plant also type of nutritious vegetables and has many benefits. The aim of the research was to find out the community acceptance towards the increment of wet noodles production. The research method was a laboratory experiment. The data were obtained by organoleptic of 30 panelist respondents trained with 4 treatments those were wet noodles without the increment moringa leaves, the wet noodles with the 100gr increment of moringa leaves, the increment 200gr and 300 gr increment of moringa leaves. The result of this study were taken by Friedman test. The acceptance of wet noodles moringa leaves showed that P31 treatment or (noodles with 300gr moringa leaves) was the most liked with the score 3.05, the most preferred aroma was P31 treatment or (noodles with 300gr moringa leaves) with the score 3.75, the most color liked was P31 treatment or (noodles with 300gr moringa leaves) with   the score 3.97 and the most preferred texture was P21 treatment with the score 2.55.The conclusion  in acceptance with high score for indicator taste, aroma, and color was P31 and texture indicator in P21.

 

Tanaman kelor yang mempunyai nama dalam bahasa latin disebut Moringa oleifera atau dalam bahasa Inggris disebut drumstick plant ini merupakan tanaman yang menjadi sayuran yang sarat nutrisi dan mempunyai berbagai jenis kegunaan. Tujuan penelitian untuk mengetahui daya terima masyarakat terhadap penambahan daun kelor untuk pembuatan mie basah.Penelitian ini termasuk eksperimen laboratorium. Data diperoleh dari uji organoleptik oleh 30 orang panelis agak terlatih dengan 4 perlakuan yaitu mie tanpa tambahan daun kelor, mie dengan penambahan 100 gr daun kelor, mie dengan penambahan 200 gr daun kelor dan mie dengan penambahan 300 gr daun kelor. Hasil penelitian menunjukkan data diambil dari uji friedman test, diketahui uji daya terima rasa mie daun kelor yang paling banyak disukai yaitu pada perlakuan P31 (mie 300 gr daun kelor) dengan nilai 3.05, aroma yang paling banyak disukai yaitu  perlakuan P31 (mie 300 gr daun kelor) dengan nilai 3.75,  warna yang paling banyak disukai yaitu perlakuan P31 (mie 300 gr daun kelor) dengan nilai 3.97 dan untuk tekstur yang paling banyak disukai yaitu P21 dengan nilai 2.55. Kesimpulan menunjukkan pada uji daya terima aspek rasa, aroma, warna nilai tertinggi pada P31, sementara pada aspek tekstur tertinggi pada P21.

 



Keywords


the acceptance; noodles; moringa leaves; daya terima; mie; daun kelor

Full Text:

PDF

References


Aminah, dkk. 2015. Kandungan Nutrisi dan Sifat Fungsional Tanaman Kelor (Moringa oleifera).

Biliana, dkk. 2014. Kajian Sifat Fisik Mie Basah Dengan Penambahan Rumput Laut. Teknik Pertanian lampung.

Haryadi NH. 2011. Kelor Herbal Multikhasiat. Delta Media. Surakarta

Jonni, dkk. 2008. Cegah Malnutrisi Dengan Kelor. Kanisius. Yogyakarta.

Nurcahyati, E. 2014. Khasiat Dahsyat Daun Kelor Membasmi Penyakit Ganas. Jendela Sehat. Jakarta.

Notoatmodjo, S. 2012. Metodologi Penelitian Kesehatan. Rineka Cipta. Jakarta.

Pangestu HI. 2014. Sukses Wirausaha Gerobak Terlaris dan Tercepat Balik Modal. Kunci Aksara. Jakarta.

Pusat Data dan Sistem Informasi Pertabian, 2015. Statistik Konsumsi Pangan. Kementrian Pertanian. Jakarta.

Rukmana HR. 2015. Bertanam Sayuran di Pekarangan. Kanisius. Yogyakarta.

Sayekti ED. 2016. Aktivitas Antioksidan Teh Kombinasi Daun Katuk dan Daun Kelor dengan Variasi Suhu Pengeringan. Skripsi. Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Setyaningsih, dkk. 2010. Analisis Sensori untuk Industri Pangan dan Aggro.

Suyanti. 2008. Membuat Mi Sehat Bergizi dan Bebas Pengawet. Penebar Swadaya. Bogor.

Triono B, dkk. 2015. Kaya dari Rumah. Cerdas Ulet Kreatif (anggota IKPI). Jawa Timur

Wagiyono. 2003. Menguji Kesukaan Secara Organoleptik. Bagian Proyek Pengembangan Kurikulum Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan Direktorat Jendral Pendidikan Dasar dan Menengah Departemen Pendidikan.

Jonni, dkk. 2008. Cegah Malnutrisi Dengan Kelor. Kanisius. Yogyakarta.




DOI: http://dx.doi.org/10.52365/jhn.v6i1.489

Article Metrics

Abstract view : 132 times
PDF - 67 times

Copyright (c) 2022 JOURNAL HEALTH AND NUTRITIONS

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

Indexed In :

Related Issue

googlePORTAL GARUDAlIPIdimensionslIPIlIPI

Creative Commons License
Journal Health and Nutritions is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License

 

NOMOR ISSN

ONLINE : 2549-7618

CETAK : 2407-8484