Efek Ekstrak Etanol 70% Herba Akar Kucing (Acalypha indica L.) dalam Menurunkan Kadar Gula Darah Mencit (Mus musculus) Jantan yang diinduksi Aloksan

Abstract

Tanaman akar kucing (Acalypha indica L.) merupakan tanaman yang biasanya digunakan oleh masyarakat untuk mengatasi penyakit diabetes. Tanaman ini memiliki kandungan senyawa flavonoid dan alkaloid yang diduga memiliki efek terhadap penurunan kadar glukosa darah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsentrasi ekstrak etanol herba akar kucing yang efektif dalam menurunkan kadar gula darah pada mencit (Mus musculus) jantan setelah diinduksi aloksan. Penelitian ini merupakan penelitian berjenis eksperimental laboratorium dengan kelompok perlakuan dosis yang berbeda yaitu F1 (5 mg), F2 (10 mg), dan F3 (15 mg) dan sebagai kontrol positif (K+) digunakan obat glibenklamid dan dilakukan pengukuran kadar gula darah menggunakan glukometer terhadap mencit jantan. Hasil penelitian menunjukkan penurunan kadar gula darah terjadi pada mencit yang telah diberikan ekstrak etanol herba akar kucing setelah 7 hari pengamatan dengan selisih penurunan yaitu F1 41 mg/dl (33,06%), F2 57 mg/dl (45,72%), F3 64 mg/dl (57,06%). Hasil uji One Way Anova menggunakan SPSS 25.0 menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan diantara 4 perlakuan tersebut dengan control positif. Kesimpulannnya bahwa semua konsentrasi ekstrak etanol herba akar kucing memiliki kemampuan dalam menurunkan kadar gula darah pada mencit dengan konsentrasi yang paling efektif adalah kelompok F3 15 mg (57,06%).

The Acalypha indica L. is a plant that is usually used by people to treat diabetes. This plant contains flavonoid and alkaloid compounds, which are thought to have an effect on reducing blood glucose levels. This study aims to determine the concentration of the ethanol extract of the Acalypha indica herb that is effective in reducing blood sugar levels in male mice (Mus musculus) after being induced by alloxan. This research is a laboratory experimental type study with different dose treatment groups, namely F1 (5 mg), F2 (10 mg), and F3 (15 mg), and as a positive control (K+), the drug glibenclamide was used, and blood sugar levels were measured using a glucometer against male mice. The results showed that a decrease in blood sugar levels occurred in mice that had been given an ethanol extract of Acalypha indica herb after 7 days of observation, with a difference in the decrease, namely F1 41 mg/dl (33.06%), F2 57 mg/dl (45.72%), and F3 64 mg/dl (57.06%). The results of the one-way ANOVA test using SPSS 25.0 showed that there were significant differences between the four treatments and the positive control. The conclusion was that all concentrations of Acalypha indica herb ethanol extract had the ability to reduce blood sugar levels in mice, with the most effective concentration being the F3 15 mg group (57.06%).